TIMES WONOGIRI, WONOGIRI – Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, mengeluarkan imbauan resmi kepada seluruh kepala desa dan lurah di wilayah Kabupaten Wonogiri untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga keamanan wilayah. 

Hal ini tertuang dalam Surat Edaran Nomor: B/4274/100/VIII/2025 yang dikeluarkan pada Sabtu, 30 Agustus 2025, setelah adanya arahan dari Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia melalui video conference terkait antisipasi perkembangan situasi di berbagai daerah.

Dalam surat edaran tersebut, Setyo Sukarno menegaskan pentingnya peran serta seluruh masyarakat dalam menciptakan suasana aman, damai, dan tertib. Upaya itu diharapkan dapat menjamin kenyamanan hidup warga sekaligus mengantisipasi potensi gangguan keamanan di Kabupaten Wonogiri.

Beberapa poin utama dalam surat edaran itu antara lain:

1. Mengaktifkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) melalui patroli rutin serta meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi gangguan keamanan.

2. Memantau dan melaporkan setiap kedatangan warga dari luar daerah kepada Ketua RT setempat.

3. Mensosialisasikan langkah-langkah tersebut kepada masyarakat melalui peran aktif RT dan RW.

Selain surat edaran, Bupati Setyo Sukarno juga menyampaikan pesan langsung kepada masyarakat Wonogiri. Ia mengucapkan terima kasih atas dukungan warga yang selama ini menjaga ketenangan dan keamanan di daerahnya.

“Saya Setyo Sukarno, Bupati Wonogiri, beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Wonogiri menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya atas peran serta seluruh masyarakat dalam menjaga kondusifitas, ketenangan, dan keamanan wilayah,” ujar Setyo Sukarno.

Menurutnya, perkembangan situasi nasional yang kurang kondusif di beberapa daerah menjadi keprihatinan bersama. Karena itu, masyarakat Wonogiri diminta untuk tidak mudah terprovokasi.

“Kami menyampaikan rasa keprihatinan atas peristiwa yang terjadi di beberapa wilayah tanah air. Untuk itu, kami mengajak seluruh warga masyarakat Wonogiri untuk tetap tenang, tidak mudah terpancing ajakan yang tidak bertanggung jawab, serta menjaga wilayah masing-masing dengan mengaktifkan kembali Siskamling dan Pos-Pos Ronda,” imbuhnya.

Setyo juga menekankan bahwa keamanan bukan hanya tugas aparat, melainkan tanggung jawab bersama. Ia berharap masyarakat bisa saling menjaga ketertiban dan memperkuat rasa persaudaraan.

“Mari kita saling menjaga keamanan di wilayah masing-masing, dengan harapan kondisi di tanah air segera membaik. Merdeka Bersama, Merdeka Negaraku, Merdeka Indonesia,” tutup Setyo Sukarno dalam pernyataannya.

Langkah pengaktifan kembali ronda malam dan Siskamling ini dinilai penting untuk mencegah potensi kerawanan sosial yang bisa mengganggu kenyamanan masyarakat. Forkopimda Wonogiri juga mendukung penuh inisiatif tersebut dengan menyiapkan koordinasi lintas sektor, mulai dari kepolisian, TNI, hingga perangkat desa.

Dengan adanya imbauan tersebut, diharapkan seluruh lapisan masyarakat Wonogiri dapat lebih sigap menjaga lingkungan masing-masing. Partisipasi aktif warga dalam melaksanakan Siskamling bukan hanya sebagai bentuk kewaspadaan, tetapi juga sebagai sarana mempererat hubungan antarwarga. (*)